Walau Terkendala di Kualitas Jaringan Internet dan Google Map Yang Masih Belum Maksimal, NexFood Optimis Mendorong 11 Fitur Aplikasi

PT. Nexfood Inti Teknologi, perusahaan yang didirikan dan dikelolah oleh sejumlah anak mudah asal Papua itu sedang mengerjakan 11 fitur Aplikasi tambahan. Hal itu disampaikan oleh Founder Nexfood, Arnoldus Douw saat GerbangCendrawasih.com menemuinya di Kantor Nexfood yang berlokasi Ujung Barat Pantai Nabire, pada ini hari, Rabu, 30/11.

Arnold Dow juga menjelaskan bawah perkembangan Nexfood sejauh ini lancar-lancar saja meski sekitar 9 bulan sempat melakukan perbaikan, pergantian dan penyesuaian yang diperlukan untuk operasi sistem aplikasinya terhitung sejak tanggal 14 Februari 22 lalu, pasca launching di Nabire, Provinsi Papua Tengah.

“Tetapi yang berjalan saat ini hanya aplikasi Nexfood (jasa pengantar makanan online) saja. Kemudian ada dua aplikasi yang sedang dipritest, yaitu, Nexsend (Jasa pengiriman barang) dan NexIpar (Ojek Online).” Jelas pria yang berposisi juga sebagai Chief Finance Officer (CFO).

Kemudian, Lanjut Arnold, ada 8 aplikasi lainnya, seperti Nexwisata, NexCar, NexTravel, dll sedang dalam proses. “Kami utamakan 3 aplikasi ini dulu untuk kebutuhan saat ini”.

Karena ini perusahaan Startup, Arnold menjelaskan,  NexFood itu sebuah perusahaan Persero Terbatas PT. Nexfood Inti Teknologi, yang berfokus jasa layanan online. Dengan adanya perkembangan teknologi yang pesat hari ini, nexfood memberikan layanan jasa dan pemasaran produk yang bergerak pada bidang teknologi dan mau pun digital.

“Program-program ini diputuskan berdasarkan peluang market place di Papua Tengah, khususnya di Nabire.” Terang Arnold saat menanyakan perihal memilih program-program tersebut.

Menurutnya, Walaupun kebutuhan jaringan internet dan google maps yang belum cukup mendukung untuk operasikan aplikasi nexfood,  8 program lain yang belum dikerjakan itu tidak ada alasan kendala.

“Belum dikerjakan karena pekerjaan ini harus bertahap. Dan dahulukan 3 Fitur aplikasi tadi.” Pinta Douw.

Kemudian terkait penggunaan aplikasi nexfood sebagai kebutuhan sehari-hari masyarakat di nabire, Arnold Douw menjelaskan bahwa dengan adanya kemajuan infrastruktur dan kota, lalu tingkat kesibukan kerja masyarkat yang mulai tinggi, nexfood hadir justru menjawab kebutuhan yang lain.

“Sejauh ini lebih banyak pengguna aplikasi adalah batas usia anak-anak muda dan remaja. Bapak-bapak dan ibu-ibu agak sulit mengalami penyesuaian dengan android untuk memesan makanan melalui aplikasi online. Kecuali mereka yang melek dengan internet dan teknologi.” Pungkasnya.

Reporter:

Jheg Wallo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *