Ratusan Mahasiswa Memprotesi Proposal Beasiswa Yang Mandek di Dinas P&P Provinsi Papua Tengah

Saat mahasiswa akhir studi dari berbagai kota studi tersebar di seluruh Indonesia melakukan audiensi dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Tengah di Kantor yang berlokasi di Jl. Pepera, Nabire, pada Rabu (20/12) kemarin. (Foto: GC-Marsel)

Nabire, GerbangCenderawasih.Com – Ratusan mahasiswa akhir studi dari berbagai kota studi di seluruh Indonesia melakukan audiensi dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Tengah di Kantor yang berlokasi di Jl. Pepera, Nabire, pada Rabu (20/12) kemarin, diduga karena proposal bantuan beasiswa untuk mahasiswa mengalami mandek di Dinas terkait.

Salah seorang mahasiswa yang berorasi mengatakan bahwa mahasiswa yang tergabung dari beberapa kota study ini merasa kecewa dan di bohongi karena proposal beasiswanya belum terealisasi.

“Kami mengajukan [proposal] itu sudah dari 2-3 bulan yang lalu, bahkan ada yang dari awal tahun, tetapi tidak direalisasikan,” jelasnya saat bergantian berorasi.

Yance Agapa salah satu mahasiswa uswim studi akhir mengatakan kepada gerbangcenderawasih.com saat menemuinya di tempat aksi bahwa Ia mengajukan proposal bantuan beasiswanya pada bulan Februari 2023.

Agapa mengungkapkan bahwa “sampai bulan Oktober tak dijawab saat saya kembali mengecek. Di bulan itu juga Saya mengajukan kembali proposal permohonan bantuan beasiswa tersebut sampai, bulan Desember tetap saja tak direspon.”

Baca Juga:
Tuntut Bansos, Pj. Gubernur Temui Ratusan Massa Pendemo di Kantor Gubernur Papua Tengah
Ribuan Masyarakat Intan Jaya Mengeluh Atas Pencairan Dana Desa Tidak Sesuai Harapan

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Tengah, Marthen Ukago, S.E, M.Si, mengatakan bahwa beasiswa yang tersisah hanya untuk 149 orang mahasiswa saja dan ia berjanji bahwa “akan dianggarkan di tahun depan bagi yang tidak mendapatkan di tahun ini.”

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi juga mengeluarkan daftar nama terkait bantuan beasiswa. Daftar nama-nama tersebut, menurut Ukago, “Datanya masih bermasalah, jadi segera diubah agar bisa diproses. Sedangkan sudah siap dicarikan dananya bagi nama-nama yang taka da didaftar tesebut.”

Pewarta: Marsel

Editor: Jheck