KPA Provinsi Papua Tengah Melaksanakan Study Banding Sehari di Merauke

KPA Merauke dan KPA Provinsi Papua Tengah usai Study Banding sehari. (Foto: KPA)

KPA Merauke dan KPA Provinsi Papua Tengah usai Study Banding sehari. (Foto: KPA)

Nabire-GerbangCendrawasih.Com–Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Papua Tengah melaksanakan Study Banding sehari di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, Senin (11/12/2023).

KPA Papua Tengah datangi KPA Merauke untuk melihat, mendengarkan dan mengumpulkan data tentang gerakan penekanan jumlah penyebaran HIV/AIDS di Merauke. Informasi penyebaran kasus HIV/AIDS di Merauke sejak 1992 sampai Juni 2022 sebanyak 2.6664 khasus. Hingga tahun 2023 sudah mencapai 2.793. Jumlah ini berbanding terbalik dengan Provinsi Papua Tengah. Di Kabupaten Nabire dengan jumlah 3.969 khasus, belum terhitung dari Kabupaten Dogiyai, Deiyai, Paniai, Intan Jaya, Puncak, Puncak Jaya dan Timika.

Untuk Penurunan angka HIV/AIDS di Merauke saat itu, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), KPA dan Pemerintah Daerah (Pemda) membuat kebijakan untuk penanggulangan dengan mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda). Pemda selain mengeluarkan Perda, juga pendirian pusat Kesehatan Reproduksi (PKR), pembentukan kelompok sosial ditingkat Kampung, Distrik dan Sekolah-Sekolah.

Penanganan yang dilakukan KPA dan pemerintah Merauke, menurut Ketua Tim Study Banding, Beni Degei, S. K.M, sangat cocok untuk dipelajari dan dipedomani oleh KPA Provinsi Papua Tengah. Lanjut Degei, ada niat baik keterlibatan kelompok sosial dan Pemerintah melakukan kerja sama untuk gerakan penyelamatan masyarakat.

“Penting adanya kerja sama antar semua pihak, bangun gerakan kesadaran, pihak Pemerintah, Dinkes, LSM, dan Pokja,” pungkas Degey saat dihubungi Via WhatsApp usai Study Banding di Merauke.

Reporter : Jhon Ukago

Editor: Jheck Wallo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *